Minggu, 13 Juli 2014

Moon




Moon
Wajahmu adalah kerinduan
Yang terlukis dari kasih tuhan
Berhias segala keindahan
Yang karenanya nampak segala kesempurnaan
Selalu datang dan berlalu bagaikan mimpi menebar kebahagiaan
Aku ingin memahkotainya dengan ketulusan akan ketiaanku

Perasaan ini seperti bunga mencintai keharumannya
Seperti hujan mencintai tetesan airnya
Seperti bulan mencintai langit malamnya
Seperti matahari yang mencintai cahayanya

Melihat dan menatap keindahan itu
Kusampaikan salam rindu ini padanya
Pada rasa yang kau tanamkan dihatiku
Pada sosok yang kau kirimkan padaku

Tuhan jika penantian ini adalah pengorbanan
Jagalah dia
Temanilah dia saat ia sedih
Tujukanlah ia saat ia tak tahu harus kemana

Tuhan jika boleh aku meminta pertemukan kami dalam kenangan
yang lebih indah dalam pertemuan yang penuh kebahagiaan
Tuhan jaga perasaan kami agar kesetiaan ini selalu ada
Jaga perasaan kami sampai saatnya nanti manusia tak bisa berharap lagi
                            
#Nur Shalattri Hamdat *Selalu ada semyuman di balik semua perjalanku… Tangisan yang selalu mebuatku bisa memaknai segalanya… :’)

Aku dan Sebuah Cerita di Masa Depan



Aku dan Sebuah Cerita di Masa Depan
JULI 2014…
“Saat berjalan, ketika sebelah kaki melangkah maka kaki lain harus ikut melangkah. Artinya adalah biarkan yang telah terjadi berlalu dan pusarkan perhatian pada apa yang harus dilakukan hari ini”
 Ini kisahku, sedihku, bahagiaku,semua akan tertuang disini, di Blogku…
 
“Ini adalah dunia bebasku untuk bercerita dengan menulis, terkadang ada hal yang tak mampu kuucap dengan kata-kata tapi mampu teruntai indah dengan tulisan”

                Aku yakin Tuhan selalu memberikan cinta dan kasih sayang pada setiap umatnya yang baik, cinta itu suci, namun tergantung orangnya bagaimana mensucikan cinta tersebut, yang baik pasti mendapatkan yang baik pula, karena begitu indahnya warisan cinta tuhan berikan kepada kita.
                Syukur Alhamdulillah, kupanjatkan syukur kepadamu ya Allah… finally, tahun ini bulan Juli 2014 telah kujalani semuanya, perkuliahan sampai semester 8, ujian proposal, KKN, dan ujian skripsi yang baru-baru ini telah kulaksanakan… insaallah bulan September aku wisuda S1 (S. Kep), dan insaallah aku akan melanjutkan program profesi (Ners) selama setahun kedepan. Amin… semoga Allah senantiasa selalu memberikan umur yang panjang kepadaku…
Berkat banyak doa dan usaha aku bisa melalui ini semua, terimah kasih buat mamah dan papahku, keluargaku, sahabat-sahabatku, guru-guruku, dosen-dosenku, yang selalu membantuku hingga aku bisa melalui semua ini… doakan semoga aku bisa menjadi anak yang sukses kedepannya dan membantu orang banyak… Amin…
Melihat mamah dan papah tersenyum bahagia dan bangga kepadaku ketika aku mengenakan toga adalah kebahagiaanku yang tak bisa aku ungkapkan. Membalas jasa-jasanya selama ini adalah salah satu kewajibanku sebagai anak… beliau yang telah melahirkanku, membesarkanku, dan mendidkku,  hingga aku bisa seperti ini. Mamah, papah, aku sayang kalian… aku akan tetap berusaha membahagiakanmu… mamah selalu berkata “aku hanya ingin melihatmu sukses kedepan, jadi anak soleha, bisa bantu orang banyak khususnya keluargamu” aku akan selalu ingat itu mamah… *menutup mata sambil berdoa
Mamah dan papah tidak pernah mengeluh menyekolahkanku bersama adik-adikku, mamah dan papah adalah sosok orang tua yang tegar… ya Allah panjangkanlah umur orang tuaku agar aku bisa membalas jasa beliau… takkan ada air mata yang menetes dipipi mereka selama aku masih hidup… aku janji itu… Insaallah aku akan membahagiakanmu mamah dan papah… Bersabarlah O:)

“Sepucuk Surat Untuk Mama Tercinta”

Ku ingin…
Menghirup udara yang kau hirup
Melangkah…
Ditempatmu melangkah
Berteduh…
Ditempatmu berteduh
Dan terlelap diatas pangkuanmu
Ibu…
Kuhanya ingin selalu bersamamu sepanjang waktuku


UsiaKu 22 Tahun






 Alhamdulillah di usiaku 22 tahun ini, aku masih bisa menghirup kenikmatanmu ya Allah. Ya Allah banyak kisah, piluh, sakit,sedih, bahagia… begitupun dengan perasaan ini, anugrah yang selalu engkau berikan kehatiku ya Allah…
Dalam keheningan malam
Aku berusaha membuka lembaran-lembaran ketabiran
Ku temukan damai membaca sabdamu
Aku yakin dan percaya engkau
Pasti telah merencanakan yang terbaik untukku diriku
Agar ku tak jatuh
Dan selalu ada dijalanmu
Tak perlu kulihat tanpa ku mendengar
Dapat kursakan betapa besarnya kuasamu
Hanya kepadamu aku meminta ya Allah
Hanya kepadamu aku menyembah
Hanya kepadamu aku bersujud
Tuhan aku percaya, kau pasti berikan
Telah kau sediakan semuanya
Tanpa kau bedakan

Celengan HatiKu

Cinta yang agung adalah ketika kita menitikkan air mata dan masih peduli terhadapnya, ketika dia tak mempedulikan kita dan kita masih menunggunya dengan setia, ketika dia mencintai orang lain dan kita masih bisa tersenyum sambil berkata “Aku senang melihatmu bahagia”
Di saat aku mulai lagi membuka hatiku untuk sesorang, yang tak pernah kubayangkan akan sedekat ini… karna dari dulu sulit sekali membuka hati ini ya Allah… tak pernah terlintas sedikitpun bahwa aku bisa sedekat ini sama laki-laki, aku yakin semuanya ini datangnya dari engkau ya Allah… istiqomakan hatiku ya Allah, ampunilah jika yang kulakukan ini salah… izinkan aku selalu ada dijalanmu…
Di saat aku menyukai seseorang… ingatkan aku ada akhir dari semuanya agar aku tetap bersama yang tidak pernah berakhir…
Jika aku mencinta seseorang, tolong temukanlah aku dengan orang yang mencintaimu ya Allah… selalu dekatmu ya Allah…
Ketika aku jatuh cinta jagalah cinta itu agar tidak berlebih cintaku padamu ya Allah… buat aku cukup mencintainya dalam diam seorang wanita, sampai engkau datangkan ke kehidupanku sebagai ikatan halalmu…
Aku tetap menunggunya dengan kesederhanaan muncintainya dengan keikhlasan itu… krn aku tidak akan pernah tahu rencanamunya Allah…
Engkau penguasa hati ya Allah engkau yang mudah bisa membolak-balikkan hati ini maka aku akan selalu serahkan rasa ini kepada ya Allah… selalu mendoakan yang terbaik untuk hubungan pertemanan ini… karna aku yakin keindahan itu akan datang pada waktunya tiba… Insaallah…
Maka berikanlah kesabaran dalam pertemanan ini ya Allah, restuilah kami, jika memang belum siap. Aku akan mencintainya ia dalam diam, dan aku yakin diamku ini akan berbicara di dunia nyata pada saat yang tepat, ya Allah jika dia benar jodohkan maka dekatlah sedekat mungkin.
Jarak ini bukan menghukum kita, tetapi untuk menjaga aku dan diri kita sampai kita halal.
Aku akan tetap menyimpan cinta dibalik langit hatiku, aku akan tetap menggenggam rindu dikedalaman jiwaku.
Bersabarlah dalam ikhtiarmu karna janjinya adalah sebuah kepastian. Teruslah istiqomah dalam usaha memantaskan diri mendapatkan jodoh setiamu, karna semua usah, perjuangan dan ikhtiarmu tak akan pernah ada yang sia-sia, Allah sang pemilik cinta sejati pasti berikan yang terbaik untukmu.
Memasuki umur 22 tahun ini, banyak teman-teman, sahabat-sahabat bahkan keluarga, yang menayakan “kapan menikah sebentar lagi kan selesai?” hmhm… itu pertanyaan sulit daripada pertanyaan yang diajukan disidang skripsi…hehehe aku hanya bisa menjawab sambil tersenyum “didoakan saja”.
Karna pernikahan itu ibadah dunia menuju akhirat, dan aku ingin sekali menikah, jadi kita jangan sampai salah pilih. Setelah lulus kuliah, sudah berpenghasilan, aku akan memikirkan hal itu dan apa yang akan aku tunggu lagi. Untuk memilih pasangan hidup semuanya pasti punya kriteria… kalau aku yang kuprioritaskan pertama masalah agama diatas harta dan ketampanan, lebih spesifiknya lagi aku ingin laki-laki cerdas, karna dia akan menjadi imam untukku dan anak-anakku, kedua laki-laki yang bisa mendorong aku menuju kearah Allah, ketiga laki-laki yang bisa bersinergi bersama aku untuk bersama-sama mengabdikan hidup untuk orang banyak.
Kalaupun yang kutargetkan belum di kabulkan oleh Allah yaitu targetku adalah di usia 24 tahun. Aku percaya Tuhan punya rencana lain. Mungkin aku di suru Allah untuk berbakti kepada orang tua, di kasih kesempatan untuk membalas budi mereka, yang jelas aku percaya, kalau aku menginginkan laki-laki baik, aku harus baik dulu. Nah, yang aku fokuskan sekarang adalah aku harus jadi orang baik dulu. Memperbaiki diri berarti memperbaiki jodoh.
Aku ingin suatu saat, orang yang pertama memegang tanganku adalah suamiku kelak, memegang dengan penuh kasih sayang. Aku punya mimpi suatu hari nanti aku ingin memegang tangan suamiku didepan ka’bah di tanah suci Mekah… sambil berterimah kasih karna telah mempertemukan dengan lelaki sebaik dia, yang begitu aku kasihi. Aku ingin dicintai seperti Nabi Muhammad kepada Aisyah karna aku yakin ketika kita dicinta dengan tulus, dihormati maka kita tidak akan disakiti seperti halnya Nabi Muhammad kepada istrinya yang selalu memperlakukannya begitu kasih sayang. Selain itu, kelak aku ingin ada panggilan sayang yang dilontarkan kepadaku sebagai istri, seperti halnya Nabi Muhammad kepada Aisyah yaitu humairah artinya “Merah jambu” seolah sang istri adalah bunga merekah atau buah ranum bewarna merah muda (panggilan kasih sayang Nabi Muhammad dan Aisyah). Semua ada tujuannya agar orang yang diberikan nama merasa dihargai dan diyakini bahwa kehadirannya istimewa. Semoga Allah mengambulkan… Amin…
Semoga akhir yang tentram, karna kuyakin jodoh ditangan Allah, tapi pilihan ada ditangan kita, kita sebagai hamba hanya bisa mangikuti petunjuk-petunjuknya agar kita bisa mencapai puncak keberuntungan. Ikhtiar dan doa janganlah lupa, dan tetap menjadikan pesan Rasullah sebagai kriteria utama memilih dan menerima calon pendamping kita. Karna kehidupan tidak akan berakhir hanya di dunia. Ada kehidupan setelah ini yang lebih abadi, dan apa yang kita kerjakan di dunia inilah yang menjadi penentu kebahagiaan kita di akhirat kelak.
Mimpiku : salah satu mimpiku adalah ketika suatu saat aku bisa menyiapkan sarapan untukmu, memasangkan dasi sebelum kamu pergi kerja, membawakan tas sebelum kamu masuk mobil, mencium tangan sebelum kamu berangkat kerja. (Note : Attry)